Rekayasa Industri dan Mesin (ReTIMS) http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS <p>Rekayasa Industri dan Mesin (ReTIMS) adalah jurnal ilmiah teknik yang diterbitkan secara berkala dua kali dalam setahun. Rekayasa Industri dan Mesin (ReTIMS) mempublikasikan hasil penelitian orisinal tentang Rekayasa Teknik Industri dan Teknik Mesin. Jurnal ini bertujuan untuk mengembangkan konsep, teori, perspektif, paradigma, dan metodologi dalam kajian ilmu Teknik Industri dan Teknik Mesin. Rekayasa Industri dan Mesin telah memiliki ISSN dan ESSN.</p><p>Ruang lingkup Rekayasa Industri dan Mesin (ReTIMS) meliputi :</p><p>1. Teknik Industri, menerima penulisan artikel dalam disiplin teknik industri yang meliputi:</p><p>1)       Logistics &amp; Supply Chain Management</p><p>2)       Operations Research</p><p>3)       Quality, Reliability, and Maintenance Management</p><p>4)       Data Mining &amp; Artificial Intelligence</p><p>5)       Production Planning &amp; Inventory Control</p><p>6)       Ergonomics &amp; Human Factors</p><p>7)       Information Systems &amp; Technology</p><p>8)       Service Management</p><p>2. Teknik Mesin, Semua kajian keilmuan Teknik Mesin</p><p>Setiap naskah yang masuk ke editor Jurnal Retims akan dinilai oleh reviewer. Proses review dilakukan secara double-blind review, artinya reviewer tidak mengetahui identitas penulis dan begitu juga penulis tidak mengetahui identitas reviewer.</p><p> </p><p>p-ISSN: <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1547104066">2656-1093</a></p><p>e-ISSN: <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/1554864100">2721-4850</a></p><br /><br /><p><a href="https://docs.google.com/document/d/1Ealg31-jXgbfyd6ExC9VMwqZ1HYAKNwR/edit?usp=sharing&amp;ouid=105889561884040421489&amp;rtpof=true&amp;sd=true"><img src="/public/site/images/kanguwes/Journal_template.png" alt="" /> </a> <a title="Template Jurnal ReTIMS" href="https://docs.google.com/document/d/1Ealg31-jXgbfyd6ExC9VMwqZ1HYAKNwR/edit?usp=sharing&amp;ouid=105889561884040421489&amp;rtpof=true&amp;sd=true" target="_blank"><img src="/public/site/images/dadi_priadi/Journal_template.png" alt="" /></a></p><p> </p> Universitas Sangga Buana id-ID Rekayasa Industri dan Mesin (ReTIMS) 2656-1093 Analisis Tingkat Stres Dosen Struktural Selama Masa Pandemi Covid-19 Di Fakultas Teknik Universitas X dengan Metode Depression Anxiety Stress Scale 42 (Dass-42) http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/2867 <p><em>Pandemi Covid-19 sangat berdampak besar terhadap kehidupan manusia khususnya pada bidang pendidikan. </em><em>Dalam perguruan tinggi, dosen sebagai tenaga pendidik merupakan sebuah aset penting dan menjadi penentu maju tidaknya suatu perguruan tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat stres pada dosen struktural di Fakultas Teknik Universitas X selama masa pandemi Covid-19. Untuk mengukur tingkat stres digunakan instrumen Depression Anxiety Stress Scale 42 (DASS-42). Terdapat tiga kondisi yang diukur pada metode DASS-42 yaitu kondisi depresi, kecemasan, dan stres. Penelitian dilakukan di Fakultas Teknik Universitas X dengan total populasi sejumlah 21 orang dan menggunakan teknik sampling sampel jenuh, dimana seluruh populasi dijadikan responden. Setelah dilakukan pengolahan data diperoleh hasil bahwa tingkat stres dan depresi dosen struktural mayoritas berada dalam kategori “normal” sebanyak 71%. Sedangkan untuk tingkat kecemasan responden yang paling banyak berada pada interpretasi “berat” yaitu sebanyak 29%. Tingkat stres yang normal dikarenakan dosen telah beradaptasi dengan pembelajaran di masa pandemi Covid-19, karena pandemi sudah berjalan kurang lebih 2 tahun serta dosen sudah dapat mengendalikan stresnya dengan baik.<strong></strong></em></p> Helgi Ginanjar Djoko Pitoyo ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 45 48 10.32897/retims.2024.5.2.2867 Analisis Kecelakaan Kerja Menggunakan HIRARC dan SCAT di PT Alkan Chemical Indonesia http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/3260 <p class="IsiAbstrak"><a name="_Hlk156821236"></a>Industri kimia di Indonesia sedang mengalami pertumbuhan yang pesat, sejalan dengan perkembangan industri secara keseluruhan. PT Alkan Chemical Indonesia adalah perusahaan kimia yang memproduksi dan mendistribusikan beragam jenis bahan kimia. Permasalahan saat ini, perusahaan adanya kecelakaan kerja yang mengakibatkan cedera kulit pada pekerja selama proses produksi. Kejadian ini disebabkan oleh kelalaian pekerja dan kurangnya penerapan sistem manajemen keselamatan kesehatan kerja yang efektif. Menghindari kecelakaan dan mengurangi risiko, diperlukan langkah-langkah keselamatan kesehatan kerja yang terencana dengan baik, termasuk identifikasi bahaya, penilaian risiko, dan pengendalian risiko dan akar penyebab dari permasalahan yang ada di perusahaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari semua kegiatan dan bahaya perilaku tidak aman dalam persentase sebesar 80% termasuk kedalam kategori Low Risk, dan 20% termasuk kedalam Medium Risk.</p> Tanti Wardani Nurwathi Nurwathi ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 49 53 10.32897/retims.2024.5.2.3260 Perancangan Alat Panggang Daging dengan Drum Bekas Kapasitas 2 Ekor Ayam http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/3257 <p><em>Daging panggang merupakan olahan makanan yang banyak diminati di lingkungan masyarakat. Terutama olahan dari dagging sapi, ayam, dan ikan ada yang di jadikan sate, BBQ ataupun ayam panggang. Limbah drum bekas merupakan limbah yang sangat banyak dihasilkan oleh industri-industri terutama industri besar, menjadi masalah serius dalam penangananya karena banyak dari volume ukuran drum bekas yang sangat besar. Pembuatan alat pemanggang dari drum bekas adalah salah satu solusi pemanfaatan limbah drum bekas untuk sektor ekonomi di bidang kuliner. Pembuatan desain menggunakan Software Solidworks 2016. Dari hasil uji coba alat yang sudah jadi pada ayam boiler dengan berat 1 kg berhasil matang dengan waktu ± 40 menit, sedangkan ayam yang sudah di rebus dahulu matang dengan waktu 5-7 menit. Suhu yang bekerja dengan arang 0,3 kg adalah 140℃. Hasil Flow simulation jika udara yang masuk pada lubang untuk arang sebesar 2 m/s maka udara yang keluar sekitar 12,2 m/s. Torsi (momen gaya) pada engsel adalah τ0=11,4 Nm dan momen inersianya adalah I=0,2 kg/m2. Volume ruang bakar adalah 86.330 cm3 maka pervindahan panas sevara konveksi pada udara sebesar 4.264j/s</em></p> Maruf Hidayat Mohamad Agus Fhaizal ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 54 58 10.32897/retims.2024.5.2.3257 Sistem Perancangan Pembuatan Mesin Injeksi Plastik Otomatis (Linear Actuator) untuk Pemanfaatan Limbah Plastik yang Berbahan Polypropylene http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/2932 <p class="BodyAbstract"><span lang="EN-US">Sampah plastik mengacu pada bahan buangan yang terbuat dari plastik, yang biasa digunakan oleh masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. Kehadiran sampah ini memberikan dampak buruk bagi ekosistem. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah menggalakkan Gerakan 3R (Reduce, Reuse, dan Recycle). Solusi yang efektif untuk mengatasi masalah ini adalah dengan membangun peralatan atau implementasi pembentuk plastik. Beberapa metode manufaktur terlibat dalam produksinya, termasuk ekstrusi, blow moulding, thermoforming, dan injection moulding. Namun demikian, daur ulang terbukti tidak efektif karena tidak adanya teknologi yang layak untuk mendaur ulang sampah plastik. Untuk mengatasi masalah ini, diciptakanlah mesin atau alat pembentuk plastik, dengan salah satu pilihannya adalah penggunaan metode pencetakan injeksi yang menggunakan aktuator linier berukuran kompak yang menawarkan keuntungan dalam mengurangi biaya produksi. Salah satu keunggulan penting dari mesin ini adalah ukurannya yang ringkas, efisiensi energi, dan portabilitas. Selain itu, ini hemat biaya dan cocok untuk pembuatan barang-barang plastik kecil.</span></p> Wisnu Wijaya Eza Noval Hidayat ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 59 64 10.32897/retims.2024.5.2.2932 Perbaikan Produksi di Pabrik Terasi UD.Berlian dengan Menggunakan CPPB-IRT dan Wise http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/3258 <p class="BodyAbstract">Penelitian dilakukan pada pabrik terasi UD.Berlian yang terletak di Desa Tambak  Indramayu, Jawa Barat. Permasalahan pada pabrik terasi UD.Berlian yakni karyawan masih belum memahami Cara Produksi Pangan Yang Baik-Industri Rumah Tangga(CPPB-IRT) dan Work Improvement In Small Enterprises WISE. Diperoleh hasil ketidaksesuaian yakni 9% pada CPPB-IRT dan 26% pada WISE.Tujuan dilakukan penelitian ini yakni untuk menentukan perbaikan proses produksi dengan menggunakan matriks perbandingan berpasangan.  Tujuan lainnya yakni untuk membuat usulan perbaikan. Ditemukan 4 (empat) kriteria yang tidak sesuai dengan CPPB-WISE. Kriteria yang tidak sesuai yakni Karyawan, Pemeliharaan, Penyimpanan dan Penanganan Material, Lingkungan Kerja dan Kontrol Bahan Yang Berbahaya. Hasil penelitian yakni karyawan memiliki bobot tertinggi yakni 31%. Diperoleh hasil sub kriteria karyawan dalam keadaan sehat, bebas luka, penyakit kulit memiliki bobot terbesar yakni 29% menjadikan sub kriteria karyawan sehat, bebas luka, penyakit kulit sebagai usulan perbaikan proses produksi</p> Michelle Angelita Ade Geovania Azwar ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 65 69 10.32897/retims.2024.5.2.3258 Pengukuran dan Peningkatan Produktivitas Drafter Kontrak di PT X Oil Refinery Menggunakan Metode Objective Matrix (OMAX) dan Fishbone Diagram http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/2917 <em>Karyawan drafter di PT X Oil Refinery memiliki tugas membuat draft kontrak pengadaan jasa selama batas waktu pengerjaan 25 hari kerja. Berdasarkan pengamatan secara langsung drafter sedang mengalami permasalahan, yaitu tidak tercapainya target atau terjadi keterlambatan  penyelesaian tugas kerja dari batas waktu yang sudah ditentukan, maka dilakukan penelitian analisis produktivitas menggunakan metode objective matrix (omax) dan perbaikan menggunakan fishbone diagram. Hasil perhitungan variabel kriteria produktivitas output sebanyak 1,640 unit/hari, produktivitas tenaga kerja 8,200 unit/orang, produktivitas perencanaan produksi 91%, produktivitas perencanaan waktu produksi 71%.. Nilai produktivitas terendah dimiliki oleh rasio 4 pada periode ke-10 dengan nilai skor </em>0,439<em>. Rasio ini menunjukan produktivitas paling rendah terjadi pada periode k-10 karena jumlah draft kontrak yang dikerjakan jauh lebih banyak daripada periode sebelumnya.</em> <em>Kriteria produktivitas efisiensi yang menggambarkan penggunaan sumber daya menjadi permasalahan yang paling utama karena memiliki nilai bobot paling besar yaitu 196,9. Usulan perbaikan produktivitas untuk drafter, yaitu mengadakan penjadwalan trainning, menaikan standar syarat rekrutmen, mengikuti pelatihan dan pendidikan tentang kemampuan adaptif, menyediakan tata cara pengoperasian pada setiap mesin atau alat kantor yang baru, perusahaan melakukan pemantauan langsung cara rutin, memberikan intruksi yang jelas, dan mengubah SOP batas waktu pengerjaan draft.</em> Dessy Cipta Mirmaningtyas Nurwathi Nurwathi ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 70 75 10.32897/retims.2024.5.2.2917 Penilaian Kinerja Supplier Ikan Lele Menggunakan Metode Analytical Hierarcy Process (AHP) Studi Kasus CV. Tatetuten http://jurnal.usbypkp.ac.id/index.php/ReTIMS/article/view/3198 <em>CV. Tatetuten merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di industry food and beverage (F&amp;B). Salah satu penentu agar roda produksi dapat terus berjalan didapatkan dari kualitas bahan yang baik, harga yang kompetitif dan kemudahan dalam mendapatkan bahan baku. Seringkali kelima supplier tidak dapat memenuhi jumlah kebutuhan ikan lele bagi perusahaan. Permasalahan yang terjadi adalah perusahaan belum menentukan supplier utama yang dapat diandalkan serta pilihan supplier lainnya sebagai alternatif. Proses pemilihan supplier dan pengambilan keputusan yang terkait merupakan permasalahan yang kompleks dan berisiko bagi perusahaan ini, karena masing-masing supplier memiliki kelebihan dan kekurangan, kerugian dapat terjadi jika salah dalam mengambil keputusan penilaian kinerja supplier. Penelitian ini menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan lima kriteria utama yang ditentukan perusahaan, yaitu kualitas, ketepatan pengiriman, harga, jumlah dan layanan. Dari hasil penilaian tingkat kepentingan alternatif dalam penilaian kinerja supplier ini menghasilkan skala prioritas atau bobot sebagai berikut yaitu prioritas I supplier D, prioritas II supplier E, prioritas III supplier B, prioritas IV supplier C, prioritas V supplier A. Berdasarkan hasil analisis yang didapatkan, maka penentuan supplier utama dan alternatifnya, yaitu supplier D sebagai supplier utama.</em> Yeni Mulyani Ahmad Munandar ##submission.copyrightStatement## 2024-01-31 2024-01-31 5 2 76 84 10.32897/retims.2024.5.2.3198