PELATIHAN PENGGUNAAN GOOGLE FORM DALAM PENGUMPULAN DATA STUNTING DI DESA DAYEUHKOLOT KABUPATEN SUBANG

Main Article Content

Reny Rian Marliana
Fauziah Roshafara
Suliadi Suliadi
Muthia Nadhira Faladiba

Abstract

Stunting is a significant threat to the development of future generations' quality in Indonesia, as it can hinder children's growth, reduce learning abilities, and increase the risk of chronic diseases. Therefore, stunting prevention must be carried out through monitoring, starting from the village as the frontline. Dayeuhkolot Village in Subang Regency is one of the villages in West Java Province with a relatively low stunting rate. This success is closely linked to the monitoring efforts carried out by the Human Development Cadres (KPM) in the village. One of the primary responsibilities of KPM is to report data on monitoring the prevention and reduction of stunting. However, the data reporting process still relies on conventional methods, such as paper-based records, which create difficulties in archiving, data recapitulation, and report access. To address these challenges, the utilization of information technology, in accordance with Law No. 23 of 2006, is essential. Google Forms, a user-friendly information technology tool, offers an effective solution. By using Google Forms, stunting data can be collected in real-time and accessed online by relevant stakeholders. Therefore, this community service project was conducted using a science and technology diffusion method, aiming to provide outreach and training on the use of Google Forms for collecting monitoring data on stunting prevention and reduction in Dayeuhkolot Village. The outcomes of this activity show an improvement in the participants' ability to utilize information technology, and the use of Google Forms has proven to overcome the challenges faced by conventional data collection methods.

Article Details

Section
Articles
Author Biography

Reny Rian Marliana, Universitas Islam Bandung

Teknik Informatika

References

Dwijayanti F, Setiadi H. Pentingnya Kesehatan Masyarakat, Edukasi dan Pemberdayaan Perempuan Untuk Mengurangi Stunting di Negara Berkembang. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan “Peran Tenaga Kesehatan Dalam Menurunkan Kejadian Stunting” Tahun 2020. 2020;

Republik Indonesia KD Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Buku Saku Desa dalam Penanganan Stunting. Jakarta: Kementrian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal, dan Transmigrasi; 2017.

Republik Indonesia KD Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi. Buku Saku Kader Pembangunan Manusia (KPM) : Memastikan Konvergensi Penanganan Stunting Desa. Jakarta: Kementrian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal, dan Transmigrasi; 2018.

Indonesia KKR. Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022. 2022.

Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan. Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 Dalam Angka, Data Akurat Kebijakan Tepat. Jakarta: Kemenkes, BKPK; 2023.

Republik Indonesia P. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-2024. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 10; 2020.

Rahayu AYS. Tantangan Pencegahan Stunting Pada Era Adaptasi Baru “New Normal” Melalui Pemberdayaan Masyarakat Di Kabupaten Pandeglang. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia. 2020;09(03):136–46.

Lestari R. Dinkes Targetkan Jabar Zero New Stunting Pada 2023. Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat. 2022;

Efendi R, Handoyo AZ. Penanganan Stunting Subang Diklaim Terbaik se- Jabar. Radio Republik Indonesia [Internet]. 2023 Jul 5; Available from: https://www.rri.co.id/index.php/bandung/kesehatan/279043/penanganan-stunting-subang-diklaim-terbaik-se-jabar?utm_source=news_main&utm_medium=internal_link&utm_campaign=General%20Campaign

Ningsih SBH, Marliana RR, Ruhiat A, Setiadi D, Suhayati M, Nurhayati L. Digitalisasi informasi kependudukan di lingkungan RT Kelurahan Sukamiskin Kecamatan Arcamanik Kota Bandung. T [Internet]. 2023 Jun 30 [cited 2023 Nov 11];19(1):45–59. Available from: https://journal.uinmataram.ac.id/index.php/transformasi/article/view/6107

Setiawan E, Herawati N, Saidi S. Sosialisasi Penggunaan Google Form Bagi Perangkat Desa Dan Guru Sido Makmur. BUGUH [Internet]. 2022 Jun 12 [cited 2023 Nov 10];2(2):20–3. Available from: https://jurnalbuguh.unila.ac.id/index.php/buguh/article/view/973

Wijayanti D, Yuliandari D, Ardiansyah D. Penggunaan Google Form untuk Membantu Pelaksanaan Tugas Aparat Desa Pada Desa Pasirsari. 2023;2(1).

Mashud M, Muhajirin, Syamsu S, P R, Muniar AY, Asrul. Pelatihan Pemanfaatan Google Form Pada Aparat dan Perangkat Desa Kurusumange, Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros. 2021;2(2).