UPAYA MITIGASI EMISI KARBON: SEBERAPA SERIUSKAH INDONESIA?

Authors

  • Atika Nur Kusumaningtyas Badan Riset dan Inovasi Nasional

DOI:

https://doi.org/10.32897/sobat.2024.6.1.4143

Abstract

Perubahan iklim akibat efek gas rumah kaca yang ditimbulkan dari meningkatnya emisi karbon telah menjadi perhatian global. Sebagai salah satu negara penghasil emisi karbon terbanyak di dunia, terutama dari penggunaan bahan bakar fosil dan deforestasi, pemerintah Indonesia perlu mengambil langkah konkrit untuk memitigasinya. Letak geografis Indonesia menyebabkan Indonesia rentan terhadap bencana alam, terlebih akibat adanya perubahan iklim yang kian ekstrim terjadi. Tulisan ini mencoba mengulas terkait kebijakan apa saja yang telah dibuat pemerintah sebagai bentuk komitmen Indonesia terhadap upaya global dalam menekan emisi karbon, serta bagaimana konsistensi pemerintah dalam pengimplementasian kebijakan tersebut guna mencapai tujuan yang diharapkan. Menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui studi pustaka, studi ini menunjukkan bahwa meskipun pemerintah Indonesia telah membuat sejumlah kebijakan untuk menekan emisi karbon, tetapi dalam implementasinya terlihat terdapat ketidakkonsistenan sikap atau langkah yang dilakukan pemerintah. Kurangnya sinergi antar pihak-pihak terkait, termasuk antar kementerian/lembaga pemerintah, serta adanya tarik menarik kepentingan antara meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan menjaga kelestarian alam guna memitigasi perubahan iklim, menyebabkan kegamangan pemerintah dalam mengambil langkah.

References

Katadata Insight Center. Indonesia Carbon Trading Handbook. Jakarta: Katadata Insight Center; 2022.

Global Carbon Project. Global Carbon Budget 2024. 2024.

Annur CM. Indonesia Penghasil Emisi Karbon Terbesar Kedua Dunia dari Sektor Alih Fungsi Lahan. 2023.

Wahyudi J. Mitigasi Emisi Gas Rumah Kaca. Jurnal Litbang. 2016;12(2):104–12.

icdx group. Apa yang Dimaksud dengan Perdagangan Karbon? 2021.

Patrianti T, Shabana A, Tuti R. Komunikasi Risiko Pemerintah Pada Penurunan Emisi Gas Rumah Kaca Untuk Mengatasi Perubahan Iklim. Jurnal Penelitian Komunikasi dan Opini Publik. 2020;24(2):156–70.

Annur CM. Indonesia Masuk Daftar 10 Negara Penghasil Emisi Karbon Terbesar Dunia. 2023.

BNPB. Ancaman Hidrometeorologi Semakin Meningkat. Jakarta: Gema BNPB; 2016.

Moeleong L. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda-karya; 2002.

Eriyanto. Analisis Jaringan Komunikasi: Strategi Baru dalam Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Prenamedia Group; 2014.

Sarwono J. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu; 2006.

Simpson M, Gossling S, Scott D, Hall C, Gladin E. Climate Change Adaptation and Mitigation in the Tourism Sector : Frameworks, Tools and Practices. Paris: UNEP, University of Oxford, UNWTO, WMO; 2008.

ICCTF. Yang Terabaikan Pada Perubahan Iklim. 2020.

Siahaan VR. Politik Lingkungan Indonesia : Teori & Studi Kasus. Jakarta: UKI Press; 2020.

Kontan.co.id. Kebijakan Uang Muka Kredit Kendaraan 0% Diperpanjang hingga Akhir 2025. 2024.

Gideon A. Menilik Keseriusan Indonesia Memangkas Karbon. 2024.

MADANIBerkelanjutan. Emisi CO2 Fosil Dunia Mencapai Rekor Tertinggi pada Tahun 2023 Indonesia Menduduki Sepuluh Besar Penyumbang Emisi. 2023 Des.

minerba.esdm.go.id. Batubara Indonesia: Pilar Utama Energi di Era Transisi Energi dan Hilirisasi Menuju Kemandirian Bangsa. 2024.

FWI. MEMBONGKAR FAKTA : Terobosan Teknologi Co-Firing PLN Tidak Sepenuhnya Mampu Tekan Emisi Karbon. 2024.

Bram D. Kejahatan Korporasi dalam Pencemaran Lintas Batas Negara: Studi Pencemaran Kabut Asap Kebakaran Hutan di Indonesia. Law Rev. 2021;11(3):377–93.

Niedertscheider M, Haas W, Gorg C. Austrian climate policies and GHG-emissions since 1990 : What is the role of climate policy integration? Environ Sci Policy. 2018;10–7.

Downloads

Published

2025-02-27

Issue

Section

Articles