PENGELOLAAN BERBASIS KEARIFAN LOKAL DALAM MENJAGA KEBERLANJUTAN HUTAN ADAT KALIMANTAN
DOI:
https://doi.org/10.32897/sobat.2024.6.1.4189Keywords:
Kearifan Lokal, Hutan Adat, Epistemologi, Aksiologi,, Keberlanjutan, Pengetahuan Adat, KalimantanAbstract
Sistem pengetahuan adat semakin diakui sebagai elemen penting dalam pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Artikel ini mengeksplorasi paradigma baru dalam konservasi hutan melalui integrasi kearifan lokal dalam pengelolaan hutan adat di Kalimantan. Dengan pendekatan filosofis, studi ini mengkaji signifikansi epistemologis pengetahuan adat sebagai kerangka ilmiah yang valid dan peran aksiologisnya dalam mendorong pengelolaan sumber daya alam yang etis. Melalui studi kasus dari Kalimantan, penelitian ini menyoroti bagaimana praktik tradisional, seperti pemantauan berbasis komunitas, pelestarian situs-situs sakral, dan ekstraksi sumber daya secara berkelanjutan, berkontribusi pada keberlanjutan hutan. Hasil penelitian ini mendorong pendekatan sinergis yang menjembatani paradigma adat dan ilmiah, menekankan pentingnya penghormatan terhadap keragaman budaya dan integritas ekologi dalam tata kelola lingkungan. Studi ini berkontribusi pada wacana yang lebih luas tentang membayangkan kembali hubungan manusia dan lingkungan serta inklusivitas epistemik pengetahuan tradisional dalam filsafat ilmu.
References
Muliyani I, Kartika AN, Mely P, Prasetiyo T. Analisis Implementasi Dalam Mewujudkan Ekonomi Hijau Di Kalimantan Barat. J Ilm Ekon Glob Masa Kini. 2023;14(2):111–20.
Lubis AF. Peluang Revitalisasi Hukum Adat sebagai Sumber Kearifan Lokal : Potensi Pengembangan Ekonomi Lokal sebagai Upaya Kedaulatan Negara. Public Serv Gov J. 2022;3(2):89–107.
Maknun D. Ekologi: Populasi, Komunitas, Ekosistem, Mewujudkan Kampus Hijau, Asri, Islami, dan Ilmiah. Cirebon: Nurjati Press; 2017.
Capra F. The turning point: Science, society, and the rising culture. Bantam; 1984.
Nasr SH. Religion and the Order of Nature. Oxford University Press, USA; 1996.
Taufan A, Nendissa JI, Sinurat J, Bormasa MF, Heillen Martha Yosephine Tita AS, Hehanussa DJA, et al. Kearifan Lokal (Local Wisdom) di Indonesia. Bandung: Widina Media Utama; 2023.
Fera DM, Ratri DAR, Ishardanti R. Pengelolaan hutan berkelanjutan masyarakat Dayak. Environ Soc Gov Sustain Bus. 2024;1(1):18–32.
Santoso H. Kearifan Lokal Masyarakat Dayak dalam Pengelolaan Hutan. Jakarta. 2019;64.
Weningtyas A, Widuri E. Pengelolaan Sumber Daya Air Berbasis Kearifan Lokal Sebagai Modal Untuk Pembangunan Berkelanjutan. Volksgeist J Ilmu Huk dan Konstitusi. 2022;5(1):129–44.
Riyanto M, Kovalenko V. Partisipasi Masyarakat Menuju Negara Kesejahteraan:
Memahami Pentingnya Peran Aktif Masyarakat Dalam Mewujudkan Kesejahteraan Bersama. J Pembang Huk Indones. 2023;5(2):374–88.
Dore A. Menakar Peluang Dan Tantangan Pengakuan Hutan Adat Dalam Peraturan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 17/2020 Tentang Hutan Adat dan hutan Hak. J Ilm Maju [Internet]. 2021;4(1):27–33. Available from: https://core.ac.uk/download/pdf/479926278.pdf
Turnhout E. A better knowledge is possible: Transforming environmental science for justice and pluralism. Environ Sci Policy [Internet]. 2024;155(1):1–7. Available from: https://doi.org/10.1016/j.envsci.2024.103729
Jamalludin, Hajawa H, Hasanuddin H, Daud M, Naufal N, Nirwana N. Kearifan Masyarakat Lokal dalam Pengelolaan Hutan di Hutan Adat Marena Desa Pekalobean Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang. For Serv J. 2023;01(01):43–56.