Pinukuik Kulit Pisang: Optimasi Pemanfaatan Hasil Pertanian Pisang Kepok di Sumatera Barat
DOI:
https://doi.org/10.32897/jemper.v6i2.3693Kata Kunci:
Pertanian Sumatera Barat, Pinukuik, Pisang KepokAbstrak
Sumatera Barat dikenal sebagai salah satu penghasil pisang terbanyak di Indonesia. Berdasarkan Namun, hal ini belum mampu dimanfaatkan secara optimal oleh pemerintah maupun masyarakat. Padahal jika diolah dan dimanfaat secara optimal akan memberi dampak yang besar pada masyarakat. Dilain sisi, Sumatera Barat dikenal sebagai kota kuliner. Pinukuik merupakan salah satu kuliner khas Sumatera Barat yang saat ini sudah sulit ditemukan, karena bahan produksi yang relatif mahal. Oleh karena itu Pinukuik Kulit Pisang Kepok: Optimasi Pemanfaatan Hasil Pertanian Pisang Kepok di Sumatera Barat. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi melalui wawancara dan penyebaran angket, dan analisis hasil eksperimental serta diperoleh dari artikel jurnal yang kemudian dianalisis menggunakan metode deskriptif. Berdasarkan hasil koresponden rasa didapatkan hasil 80% mengatakan enak. Pinukuik kulit pisang memiliki kandungan 4.10% protein dan kalsium 0,3169%. Dari hasil yang telah dilakukan terbukti bahwa kulit pisang kepok memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan dan layak dijadikan sebagai bahan makanan. Pinukuik kulit pisang hadir sebagai optimasi hasil pertanian menjadi bahan pangan yang bernilai ekonomis tinggi. Proses pembuatan yang mudah dan biaya yang relatif lebih murah, sehingga implementasi kepada masyarakat jauh lebih efektif.
Referensi
Albaasith, Z., Lubis, R. N., & Tambun, R. (2014). Pembuatan sirup glukosa dari kulit pisang kepok (Musa acuminatabalbisianacolla) secara enzimatis. Jurnal Teknik Kimia USU, 3(2), 15-18.
Arifki, H. H., & Barliana, M. I. (2018). Karakteristik dan manfaat tumbuhan pisang di Indonesia: Review Artikel. Farmaka, 16(3).
Candra R.P, dkk. 2019. Analisis kadar protein pada tepung kulit pisang kepok (musa acuminate balbisiana colla) dengan metode kjedalh. Jurnal analisis farmasi, 4(2).
Dhamayanti, N., Tiwow, V. M., & Nuryanti, S. (2018). Penentuan kadar protein dan karbohidrat pada limbah batang pohon pisang kepok (Musa paradisiaca Normalis). Jurnal Akademika Kimia, 7(4), 168-172.
Djunaedi E. 2006. Pemanfaatan limbah kulit pisang sebagai pangan alternatif dalam pembuatan cookies. Bogor: Universitas Pakuan
Ermawati, W. O. (2016). Kajian pemanfaatan limbah kulit pisang raja (Musa paradisiaca var Raja) dalam pembuatan es krim. Jurnal Sains dan Teknologi Pangan, 1(1).
Farhan, R., Alfarizi, M. A., & Gusti, U. A. (2023). Analysis of community based industrial waste treatment to control river water pollution. ASEAN Natural Disaster Mitigation and Education Journal, 1(1).
Hartono, A. (2013). Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Sebagaibahan Dasar Pembuatan Kerupuk. Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 2(03), 198-203.
Harun, N. (2016). Pemanfaatan Kulit Pisang Kepok (Musa Paradisiacalinn) dalam Pembuatan Dodol (Doctoral dissertation, Riau University).
Hidiarti, O. G., & Srimiati, M. (2019). Pemanfaatan Tepung Kulit Pisang Kepok (Musa paradisiaca linn) dalam Pembuatan Brownies. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 1(1), 32-39.
Hikmatun, T. (2014). Eksperimen Penggunaan Filler Tepung Kulit Pisang Dalam Pembuatan Nugget Tempe. Food Science and Culinary Education Journal, 3(1).
Rismawati, R., Artha, H. W., & Noviandri, N. (2022). Analisis pengembangan media pembelajaran berbasis literasi lingkungan untuk peserta didik sekolah dasar. IBERS: Jurnal Pendidikan Indonesia Bermutu, 1(1), 1-7.
Supriyanti, F. M. T., Suanda, H., & Rosdiana, R. (2015). Pemanfaatan Ekstrak Kulit Pisang Kepok (Musa bluggoe) Sebagai Sumber Antioksidan Pada Produksi Tahu. In Seminar Nasional Kimia dan Pendidikan.
Suyadi, S. A. (2008). Pisang Budi Daya, Pengolahan dan Prospek Pasar. Depok: Penebar Swadaya.
Umam, M. F., Utami, R., & Widowati, E. (2012). Kajian karakteristik minuman sinbiotik pisang kepok(Musa paradisiaca forma typical) dengan menggunakan starter Lactobacillus acidophillus IFO 13951 dan Bifidobacterium longum ATCC 15707. Jurnal Teknisains Pangan, 1(1).
USDA (United States Department of Agriculture). 2018. Nutrient database: National nutrient database for standard reference. (online). United States Department of Agriculture.