DESAIN DAN ANALISIS STRUKTUR TAHAN GEMPA BETON BERTULANG ELEMEN BALOK DAN KOLOM PADA GEDUNG BERTINGKAT 10 DENGAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS (SRPMK) BERDASARKAN SNI 2847-2019 & 1726-2019
DOI:
https://doi.org/10.32897/simteks.v2i2.1228Keywords:
Pemodelan, Beton Bertulang, SRPMKAbstract
Pada umumnya, kerusakan pada struktur bangunan akibat gempa disebabkan oleh ketidaksesuaian sistem bangunan dengan tingkat kerawanan daerah setempat terhadap gempa, serta rancangan struktur dan detail penulangan yang kurang memadai.. Untuk gedung yang difungsikan sebagai apartemen, kategori risikonya adalah II dan termasuk dalam kelas situs tanah sedang. Dalam pemodelan, terdapat tahapan preliminary desain plat, desain balok, dan desain kolom. Selain itu, input beban yang dipertimbangkan meliputi beban mati, beban mati tambahan, beban hidup, beban gempa, dan kombinasi beban. Analisa yang dilakukan untuk mengetahui prilaku struktur yang meliputi gaya geser seismik, simpangan antar lantai P-Delta, dan ketidakberaturan struktur. Sesuai SNI 1726 -2019 “Tata cara perencanaan ketahan gempa struktur bangunan gedung dan nongedung”.Struktur direncanakan menggunakan konstruksi beton bertulang. Metode perencanaan meliputi yaitu pendimensian dan penulangan balok, kolom, dan Hubungan balok-kolom. Dari hasil Perencanaan struktur didapatkan dimensi balok induk B1 (400 mm × 600 mm), balok induk B2 (300 mm × 500 mm), sedangkan untuk kolom didapat dimensi kolom K1 (700 mm × 700 mm) kolom K2 (600 mm × 600 mm) dan kolom K3 (500 mm × 500 mm). Memenuhi kriteria penampang untuk sistem rangka pemikul momen khusus (SRPMK), yang Sesuai SNI 2847 – 2019 “Persyaratan beton structural untuk bangunan gedung dan penjelasan”.
References
W. Hardi And B. R Ahmad, “Kolaborasi Penanganan Bencana,”
P. H. Karisoh, S. O. Dapas, And R. E. Pandaleke, “Perencanaan Struktur Gedung Beton Bertulang Dengan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus,” J. Sipil Statik, Vol. 6, No. 6, 2018.
A. Maskhur, “Perancangan Struktur Gedung Perkantoran Pesantren Progresif Bumi Shalawat Sidoarjo Menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen (Srpm).” Universitas 17 Agustus 1945, 2018.
D. A. Hastiti, “Desain Modifikasi Struktur Gedung Harper Pasteur Hotel Bandung Menggunakan Sistem Ganda Denganvmetode Pracetak Pada Balok Dan Pelat.” Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Surabaya, 2017.
A. P. Setialaksana And B. Herbudiman, “Kajian Ekonomis Perancangan Sistem Sambungan Struktur Baja Pada Rangka Atap Dengan Variasi Ukuran Baut, Konfigurasi Baut, Dan Mutu Baut,” Rekaracana J. Tek. Sipil, Vol. 3, No. 4, P. 1, 2017.
M. P. Hadi, “Daktilitas Struktur Srpm Beton Bertulang Memakai Dinding Struktural Akibat Gempa Berulang Yang Mengandung Pulse.” 2019.
J. Nazar And R. Dewobroto, “Desain Struktur Baja Konvensional Dan Aplikasi Redistribusi Momen Pada Struktur Bangunan Tahan Gempa (Suatu Studi Komparasi),” 1999.
D. A. Pratama, “Desain Ulang Struktur Gedung Mitsubishi Cars Showroom Jakarta Barat Dengan Metode Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (Srpmk).” Universitas 17 Agustus 1945, 2018.
R. S. P. J. Missi, B. D. Handono, And M. D. J. Sumajouw, “Perencanaan Konstruksi Beton Bertulang Untuk Gedung Parkir,” J. Sipil Statik, Vol. 8, No. 3, 2020.
M. S. A. Shubki And U. Khatulistiani, “Perencanaan Struktur Gedung Apartemen Permata Intan Dengan Konstruksi Beton Bertulang Menggunakan Metode Srpmk Di Kota Yogyakarta,” Axial J. Rekayasa Dan Manaj. Konstr., Vol. 7, No. 2, Pp. 101–112, 2019.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish their articles in SIMTEKS agree to the following terms:
(1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
(2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
(3) The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.