ANALISIS PENENTUAN KEMIRINGAN LERENG BERDASARKAN NILAI N-SPT UNTUK PELEBARAN JALAN PADA RUAS JALAN SOREANG – RANCABALI – CIDAUN KM. 220+625
DOI:
https://doi.org/10.32897/simteks.v2i2.1248Keywords:
Kestabilan lereng, Kemiringan Lereng, Pelebaran LerengAbstract
Untuk melakukan Pelebaran yang berlokasi di Ruas Jalan Soreang – Rancabali – Cidaun pada KM 220+625 diperlukan adanya pemotongan lereng. Dalam hal ini diperlukan adanya analisis terhadap kemiringan lereng yang nantinya menjadi faktor utama dalam pekerjaan pelebaran tersebut dan mengoptimalkan keamanan operasinal baik itu lalulintas maupun geometri diarea tersebut. Oleh karena itu, analisis penentuan kemiringan lereng untuk mendapatkan kemiringan yang masuk dalam kategori aman dan ideal perlu dilakukan. Analisis dilakukan dengan mengunakan 2 metode irisan yaitu Metode Bishop yang disederhanakan dan Metode Fellenius, dengan lereng asli adalah 46° dan lereng buatan setelah dilakukan pelebaran adalah 50°, 60°, 70° dengan pada masing - masing lereng dilakukan analisis 2 titik , yaitu pada kemiringan sudut 30° dan 40° terhadap permukaan paling atas lereng. Dari hasil analisis kestabilan lereng, maka diperoleh besarnya Faktor Keamanan pada masing-masing lereng dengan hasil dari analisis dengan metode fellenius dan bishop dinyatakan AMAN. Dengan hasil dari analisis maka dapat digunakan Luas Tanah yang di ambil setelah dilebarkan adalah Lereng 7 yaitu sebesar 84.0227 M2. Maka dari itu hasil Perhitungan analisis dapat diambil kesimpulan bahwa lereng aman bahkan dengan kemiringan 70° dan dapat ditetapkan lereng dapat memakai lereng 7 yaitu dengan kemiringan lereng 70° dan sudut lingkaran terhadap lereng 30° dengan nilai FS Fellenius 4.43 dan FS Bishop 12.54.
References
S. Sepriadi And A. M. Prastowo, “A Analisis Kestabilan Lereng Dengan Metode Kesetimbangan Batas Pada Lereng High Wall Pit 1 Utara Tambang Banko Barat Menggunakan Software Geostudio Slope/W 2018 Di Pt Bukit Asam, Tbk. Tanjung Enim, Sumatera Selatan,” J. Tek. Patra Akad., Vol. 10, No. 01, Pp. 58–75, 2019.
I. I. Arif, Geoteknik Tambang. Gramedia Pustaka Utama, 2016.
R. Rochmawati, “Tinjauan Sifat Fisis Dan Mekanis Tanah Untuk Menetukan Daya Dukung Tanah (Studi Kasus: Jalan Baru Kayu Batu Base-G Jayapura Sta 0+ 200),” Intan J. Penelit. Tambang, Vol. 3, No. 1, Pp. 50–58, 2020.
H. Darwis And M. Sc, “Dasar-Dasar Mekanika Tanah,” Yogyakarta Pena Indis, 2018.
D. Arisandi, Y. Apriyanti, And F. Fahriani, “Analisis Korelasi Nilai N-Spt Dengan Nilai Tahanan Konus Sondir Menggunakan Metode Statistika,” In Fropil (Forum Profesional Teknik Sipil), 2017, Vol. 5, No. 1, Pp. 1–9.
D. Haryadi, M. Mawardi, And M. R. Razali, “Analisis Lereng Terasering Dalam Upaya Penanggulangan Longsor Metode Fellenius Dengan Program Geostudio Slope,” Inersia J. Tek. Sipil, Vol. 10, No. 2, Pp. 53–60, 2018.
A. R. D. Dore, “Analisis Kestabilan Heap Leach Pad Berdasarkan Jumlah Material Yang Dapat Ditampung Pada Projek Tambang Xx, Jawa Barat.” Fakultas Sains Dan Teknologi Uin Syarif Hidayatullah Jakarta.
B. Aji, “Studi Analisis Stabilitas Lereng Tanah Timbunan Menggunakan Metode Fellinius Dan Bishop Serta Penanggulangannya (Studi Kasus: Perumahan Citraland Bandar Lampung),” 2021.
O. C. P. Rajagukguk, A. E. Turangan, And S. Monintja, “Analisis Kestabilan Lereng Dengan Metode Bishop (Studi Kasus: Kawasan Citraland Sta. 1000m),” J. Sipil Statik, Vol. 2, No. 3, 2014.
S. H. Sahir, “Metodologi Penelitian.” Kbm Indonesia, 2021.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish their articles in SIMTEKS agree to the following terms:
(1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
(2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
(3) The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.