PENELITIAN UJI LABORATORIUM PENGARUH PENGGUNAAN BATU APUNG SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT KASAR PADA CAMPURAN BETON TERHADAP WORKABILITY DAN KUAT TEKAN BETON

Authors

  • Giffary Qalby Rizquita Universitas Sangga Buana
  • R.Didin Kusdian Universitas Sangga Buana
  • Bakhtiar Abu Bakar Universitas Sangga Buana

DOI:

https://doi.org/10.32897/simteks.v2i1.1541

Keywords:

Batu apung, Subtitusi, Kuat tekan, Workability, Beton ringan.

Abstract

Beton Ringan merupakan beton yang cara pembuatannya menggunakan bahan material yang lebih ringan yaitu dengan penggunaan batu apung. Batu Apung yang digunakan adalah Batu apung putih. Penggunaan batu apung sebagai subtitusi agregat kasar dengan proporsi 50%, 70% dan 100%.Hasil pengujian Workability dan kuat tekan beton dengan penggunaan batu apung pada campuran beton menunjukan terjadinya pengaruh terhadap Workability dan terjadinya penurunan kuat tekan beton dibandingkan dengan beton normal. Kuat tekan beton normal sebesar 18.06 N/mm2   pada umur 28 hari, sedangkan untuk campur batu apung didapat nilai terbesar dengan proporsi campuran 50% yaitu sebesar 16.77N/mm2   pada umur 28 hari. Berdasarkan penelitian yang penulis lakukan, proporsi campuran sabut kelapa melebihi 50% akan menghasilkan kuat tekan yang lebih rendah.

Author Biographies

Giffary Qalby Rizquita, Universitas Sangga Buana

Program Studi Teknik Sipil

R.Didin Kusdian, Universitas Sangga Buana

Program Studi Teknik Sipil

Bakhtiar Abu Bakar, Universitas Sangga Buana

Program Studi Teknik Sipil

References

Maghfirah, Awan; Marlianto, Eddy; Iskandar, Mulkan; Et al. 2018. “Pembuatan Dan Karakterisasi Beton Polimer Dengan Agregat Batu Apung Serta Serat Cangkang Kulit Kopi Sebagai Filler. Departemen Fisika FMIPA Universitas Sumatera Utara. FISITEK: Jurnal Ilmu Fisika dan Teknologi, Vol. 2, No. 2 , 2018, 1 – 10 ISSN: 2580-6661

Flysht Geost. “Jenis, Asal dan Kegun BatuApung ( Pumice)” Jakarta : Ahli Geologi

Afif Salim. “Beton Ringan Menggunakan Batu Apung” Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Standar Nasional Indonesia. (1990). SNI 03-1968-1990 Metode Pengujian Analisa Saringan Agregat. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Standar Nasional Indonesia. (1991). SNI 15-2531-1991 Metode Pengujian Berat Jenis Semen Portland. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Standar Nasional Indonesia. (1990). SNI 03-1974-1990. Metode pengujian kuat tekan beton. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Standar Nasional Indonesia. (1990). SNI 03-1972-1990 Metode Pengujian Slump Beton. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Standar Nasional Indonesia. (1990). SNI 03-1968-1990 Metode Pengujian Analisa Saringan Agregat. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Downloads

Published

2022-09-08