ANALISIS PERMASALAHAN SEDIMEN TERHADAP UMUR RENCANA WADUK DAN RENCANA STRATEGI PENANGANAN (STUDI KASUS : WADUK BATUJAI)
DOI:
https://doi.org/10.32897/simteks.v4i1.3450Kata Kunci:
waduk batujai, erosi, sedimentasi, pemodelan hidrodinamika, usia guna wadukAbstrak
Waduk Batujai terbangun pada tahun 1982 sehingga usia waduk telah mencapai 36 tahun telah terjadi perubahan luas genangan (penyusutan) sebesar 68,32 hektar pada elevasi Muka Air Rendah +87,00 mdpl dari semula 104,2 Ha menjadi 35,97 Ha (data bathimetri Tahun 2018). Salah satu faktor sedimentasi di waduk dipengaruhi oleh adanya erosi akibat perubahan Pola Ruang pada Daerah Tangkapan Air seluas 130,43 Km2 yang terbagi atas 5 (lima) sub Daerah Aliran Sungai. Tujuan dari penelitian ini diantaranya mendapatkan nilai potensi laju erosi berdasarkan perubahan tata guna lahan untuk kemudian dimodelkan hidro-dinamika untuk mengetahui sebaran sedimentasi serta mengetahui sisa umur rencana waduk dan rekomendasi rencana penanganan sedimentasi pada zona Daerah Tangkapan Air. Metoda penelitian dilakukan berdasarkan observasi lapangan, analisa distribusi sedimen dengan pendekatan USLE dan pemetaan lahan dengan software ArcGIS untuk kemudian dilakukan pemodelan 2 dimensi dengan beberapa parameter utama diantaranya data bathimetri dan hidrometri. Hasil analisis menunjukan bahwa erosi lahan eksisiting mencapai 30,313 m3/tahun sementara hasil pengukuran sedimentasi lapangan dan dianalisa diperoleh nilai total volume sedimen yang masuk waduk mencapai 25,090 m3/tahun. Hasil pemodelan hidrodinamika 2D dengan waktu simulasi selama 1 (satu) tahun, menunjukkan adanya akumulasi pengendapan sedimen pada area tengah waduk dengan adanya perubahan dasar elevasi +0,60 hingga +3,00 meter. Kesimpulan penelitian ini adalah diperolehnya upaya mengurangi laju sedimentasi dilakukan dengan melakukan penanganan sedimentasi diantaranya kegiatan pengerukan (pada area genangan waduk), pembangunan Bangunan Pengendali Sedimen serta penanganan konservasi sipil non teknis, guna dapat memperpanjang sisa usia guna waduk dari semula tersisa 10 tahun menjadi 18 tahun.
Referensi
A. J. Schleiss, M. J. Franca, C. Juez, and G. De Cesare, “Reservoir sedimentation,” J. Hydraul. Res., vol. 54, no. 6, pp. 595–614, 2016.
G. Mahmud and S. Darsono, “Analisis sedimentasi dan prediksi distribusi sedimen di Waduk Tilong Kabupaten Kupang,” Rang Tek. J., vol. 3, no. 2, pp. 227–233, 2020.
J. F. Saefatu and A. Rahmawati, “Peran Masyarakat Terhadap Konservasi Daerah Aliran Sungai (Das) Bagian Hilir Desa Noelmina Kecamatan Takari Kabupaten Kupang,” J. Geogr., vol. 19, no. 2, pp. 110–126, 2023.
E. Payuyu, F. Lihawa, and I. Dunggio, “Aplikasi Model Builder Pada Sistem Informasi Geografi Untuk Menduga Potensi Erosi Di Sub Das Marisa Kabupaten Gorontalo,” Gorontalo J. For. Res., vol. 6, no. 1, pp. 34–47, 2023.
D. Harefa, E. S. Gaurifa, M. A. Duha, S. S. Gulo, and R. Fatemaluo, Teori Statistik Dasar. CV Jejak (Jejak Publisher), 2023.
B. S. A. Pamekas, “Ketercapaian Reklamasi Pasca Tambang Terbuka,” Nat. Resour. Enviromental Manag., vol. 1, no. 1, 2023.
V. A. Damayanti, T. B. Prayogo, and R. W. Sayekti, “Analisa Dampak Sedimen Terhadap Usia Guna Waduk Plumbon,” J. Teknol. dan Rekayasa Sumber Daya Air, vol. 3, no. 2, pp. 346–356, 2023.
R. A. S. Aliandu, R. S. Y. Wulandari, and B. Rochaddi, “Studi Sebaran Sedimen Feromagnetik Di Perairan Muara Sungai Sambong, Batang,” Indones. J. Oceanogr., vol. 4, no. 4, pp. 74–86, 2023.
R. ASVIADI and Y. N. KURNIADI, “Pengaruh Sedimen Sungai Cisolok ke Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Cisolok,” Pros. FTSP Ser., pp. 14–19, 2023.
D. Daryana, A. Chalid, and D. Kusdian, “PEMODELAN TRANSPOR SEDIMEN DI ALUR PELAYARAN PELABUHAN TELUK BATANG, KALIMANTAN BARAT,” TECHNO-SOCIO Ekon., vol. 16, no. 1, pp. 13–25, 2023.
R. Zaafrano, E. Suhartanto, and L. Prasetyorini, “Analisis Indeks Bahaya Erosi Berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) Pada DAS Petung Kabupaten Pasuruan Jawa Timur,” J. Teknol. dan Rekayasa Sumber Daya Air, vol. 3, no. 2, pp. 733–745, 2023.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Sistem Infrastruktur Teknik Sipil (SIMTEKS)

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish their articles in SIMTEKS agree to the following terms:
(1) Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 Internasional (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
(2) Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
(3) The author is permitted and encouraged to post his/her work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of the published work (See The Effect of Open Access).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.