PERCEIVED USEFULNESS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KUALITAS SISTEM INFORMASI DAN KEPUASAN PENGGUNA

Authors

  • Syarief Hidayat University of Sangga Buana Bandung

DOI:

https://doi.org/10.32897/jsikap.v2i2.75

Keywords:

kualitas sistem informasi, perceived usefulness, kepuasan pengguna akhir, model keberhasilan sistem informasi,

Abstract

Penerapan sistem informasi akuntansi bisa dengan membangun sistem dari awal atau dengan membeli program akuntansi yang sudah jadi. Keduanya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dari sinilah timbul penelitian tentang keberhasilan sistem informasi yang dipelopori oleh Delone dan McLean (1992). Pengkajian penelitian-penelitian sebelumnya tidak ditemukan apakah perceived usefulness merupakan variabel intervening atau bukan. Dengan demikian, tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh perceived usefulness sebagai variabel intervening pada hubungan kualitas sistem informasi terhadap kepuasan pengguna akhir perangkat lunak akuntansi yang belum pernah diteliti sebelumnya. Sampel penelitian diambil dari pengguna MYOB Accounting Software dengan jabatan minimal supervisor dan telah menggunakan MYOB minimal 1 tahun sebanyak 46 sampel. Untuk analisis data digunakan analisa jalur dengan dengan bantuan script uji sobel SPSS 21 dengan bootstrapping 1000 kali. Hasil penelitian berhasil menunjukkan bahwa perceived usefulness memediasi hubungan antara kualitas sistem informasi terhadap kepuasan pengguna akhir perangkat lunak akuntansi.

 

Author Biography

Syarief Hidayat, University of Sangga Buana Bandung

faculty member at accounting department, school of economics, University Sangga Buana

Downloads

Published

2018-05-02

Issue

Section

Artikel